Informatif dan Menghibur

Showing posts with label jakarta. Show all posts
Showing posts with label jakarta. Show all posts

Thursday, February 21, 2013

Malaysia Ingin punya Jokowi

                       

Aksi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ternyata mengundang decak kagum negara tetangga. Sosok Jokowi yang merakyat dan mau turun langsung mendengar keluh kesah warga dinilai sebagai figur yang dibutuhkan di Malaysia.

Memang sejak menjadi gubernur, Jokowi tak henti-hentinya blusukan ke kampung-kampung kumuh. Bahkan, sebagai orang nomor satu di Jakarta, Jokowi rela masuk gorong-gorong dan menerobos banjir.

Seorang kolumnis Malaysia Syed Nadzri Syed Harun, dalam tulisan yang berjudul, Wanted badly: A Malaysian Jokowi, mengatakan, Jokowi yang baru menjabat Gubernur Jakarta akhir Oktober tahun lalu lebih menekankan kerja nyata ketimbang sibuk dengan urusan politik. Tentu tulisan itu dikaitkan menjelang Pemilu Malaysia, April nanti.

"Jokowi bahkan mau masuk ke gorong-gorong dan mengunjungi daerah kumuh serta berbicara dengan rakyat miskin tentang akses kesehatan dan pendidikan," tulis Nadzri.

Jokowi, kata dia, juga langsung turun tangan menangani banjir besar yang merendam Jakarta bulan lalu. "Dia lebih menekankan aksi nyata untuk menangani banjir," demikian tulisan Nadzri, beberapa mengutip artikel The Economist dia.

Nadzri mengaku miris dengan kondisi di Negeri Jiran saat ini di mana para elitenya lebih mementingkan urusan politik ketimbang kerja buat rakyat. Padahal, katanya, kemacetan semakin di Ibu Kota Kuala Lumpur, Johor Baru, dan Penang.

"Kita butuh Jokowi di sini. Dan seperti pernah dia katakan, dia tak ingin jadi presiden. Dia hanya menjalankan pekerjaan mulia," tuturnya.

Bahkan, Nadzri menilai tokoh oposisi di Malaysia Anwar Ibrahim sekali pun bukan lah sosok yang tepat. Dia pesimistis politikus yang sempat di bui itu akan membawa perubahan bagi Malaysia. 

"Anwar sekali pun tidak akan mampu. Fokus dia sekarang adalah menang pilihan raya. Anwar dan politisi dari partai berkuasa tidak ada yang fokus kepada kepentingan rakyat. Mereka cuma sibuk dengan urusan politik," katanya.

Berarti Malaysia sedang krisis kepemimpinan? "Bukan itu maksud saya. Lebih baik lagi kalau mereka berlaku seperti Jokowi," tandasnya.

sumber: Serba Serbi Informasi Bercampur Di Sini
http://id.berita.yahoo.com/malaysia-krisis-figur-rindukan-sosok-seperti-jokowi-000000773.html
Read More

Wednesday, February 20, 2013

Foto Penyelamatan Anjing yang Tercebur ke Sungai

Di tengah normalisasi Sungai Pakin, Jakarta Utara, ada aksi penyelamatan yang terjadi dan sempat terekam kamera. Seekor anjing terjebak dalam lumpur sungai, dan Agus pun turun menyelamatkannya. Anjing itu tercebur di sungai dengan kedalaman kira-kira 1,5 meter. Normalisasi sungai sepanjang 400 meter tersebut dilakukan untuk menambah daya tampung debit air serta mengantisipasi terjadinya banjir. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pun ikut menyaksikan normalisasi tersebut.


Menyelamatkan anjing
Agus (29) menyelamatkan anjing peliharaan yang terjebak dalam lumpur di Sungai Pakin, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (18/2). Meskipun berbahaya Agus nekat menyelamatkan anjing yang terjebur di sungai dengan kedalaman sekitar 1, 5 meter. 


                                                       Menyelamatkan Anjing

                                              Menyelamatkan Anjing

    Normalisasi Sungai Pakin

    Normalisasi Sungai Pakin


sumber: Serba Serbi Informasi Bercampur Di Sini

Read More

Wow..MRT Jakarta akan sama dengan MRT di Jepang

                                    

Jakarta : Japan International Cooperation Agency (JICA), investor proyek Mass Rapid Transit (MRT) menyatakan siap terlibat dalam pengelolaan operasional manajemen transportasi publik itu, pasca tahap konstruksi pembangunan selesai.
JICA berjanji akan mengimplementasikan sistem manajemen yang sama seperti di negaranya, terhadap Indonesia.

"Kita terlibat sejak mulai dari desain, konstruksi, sampai kepada operasionalnya," kata Wakil Presiden JICA, Akirawa Hiroko di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Selasa (19/2/2013). 

Pernyataan Hiroko menanggapi permintaan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang berharap JICA dapat menjadi konsultan proyek MRT terkait pelaksanaan teknisnya. 

Pasalnya menurut Deputi Menko Perekonomian Bidang Hubungan Kerjasama Luar Negeri, Rizal Affandi Lukman, JICA telah memiliki segudang pengalaman dalam pembangunan maupun pengelolaan MRT di Jepang. 

"Meski operasional MRT nanti menjadi wewenang Pemerintah Daerah (pemda) DKI Jakarta, tapi dengan segala expert-nya JICA bisa membawa pengalaman MRT di Jepang ke Indonesia. Itu juga yang menjadi keinginan Pak Wakil Gubernur," ungkap dia. 

JICA, lanjut Rizal, akan membangun sistem integrasi transportasi terpadu yang menggabungkan beberapa jalur MRT ke dalam satu entitas layaknya di Jepang.

"MRT kan dibangun mulai dari Utara-Selatan, Timur-Barat. Nah nanti ada keterpaduan dengan moda transportasi lain, sehingga dapat menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung," jelas dia. 

Akirawa mengaku, selama di Jakarta, pihaknya telah bertemu pejabat di Indonesia seperti Ahok, dan Menteri Bappenas Armida Alisjahbana.
JICA juga diagendakan menggelar pertemuan dengan Menteri Perekonomian, Hatta Rajasa untuk membahas sejumlah isu penting terkait pembangunan infrastruktur di Indonesia, khusus kawasan metropolitan.
Namun pertemuan kandas dan akhirnya diwakilkan Deputi Menko Perekonomian Bidang Hubungan Kerjasama Luar Negeri, dan Deputi Menteri Perekonomian Bidang Infrastruktur, Lucky Eko. (Fik/Nur)

sumber: Serba Serbi Informasi Bercampur Di Sini
http://id.berita.yahoo.com/jepang-siap-pegang-kendali-operasional-mrt-jakarta-062202608.html
Read More

Tuesday, February 19, 2013

Wow..3,58 juta mobil akan ditempeli stiker ganjil genap

               3,58 juta mobil akan ditempeli stiker ganjil genap


Banyaknya kendaraan di Jabodetabek dinilai akan cukup menyita waktu peralihan dan penempelan stiker sistem pelat nomor ganjil dan genap. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono dalam keterangannya menyampaikan bahwa dalam satu hingga dua bulan masa penerapan, pengendara hanya akan diberi peringatan dan belum ditilang.

"Nanti kami siapkan rambu-rambunya. Sosialisasi segera dilakukan setelah Gubernur memberi putusan," ujarnya.

Kendaraan dengan nomor terakhir genap 0, 2, 4, 6, 8 akan mendapat stiker berwarna merah. Adapun kendaraan dengan nomor terakhir ganjil 1, 3, 5, 7, 9 akan mendapat stiker berwarna hijau.

Data terakhir pada Oktober 2012 menunjukkan bahwa jumlah kendaraan dengan pelat B adalah 3.581.019 unit terbagi atas nomor genap 1.790.544 mobil, dan ganjil sebanyak 1.790.475 mobil.

Mobil pelat genap DKI sendiri 1.366.847 unit, sedangkan ganjil 1.366.816 unit. Adapun pelat B wilayah Banten 221.162 mobil dengan pelat genap, dan 221.136 mobil dengan pelat nomor ganjil. Untuk kawasan Jawa Barat seperti Sentul, mobil pelat genap B berjumlah 202.535 mobil dan ganjil 202.523 unit.

Sistem pengaturan ganjil-genap ini akan diberlakukan di kawasan 3 in 1 dan Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. Pembatasan kendaraan akan berlaku Senin sampai Jumat, dan tidak berlaku untuk Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional. Adapun waktu pemberlakuan ada pukul 06.00-20.00 WIB.

sumber: Serba Serbi Informasi Bercampur Di Sini

(kpl/nzr/vin)
Read More

Thursday, February 14, 2013

Inilah daftar posisi pejabat DKI yang di rombak Jokowi

                               

Jakarta
 - - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) hari ini melakukan reshuffle pejabat Pemprov DKI secara besar-besaran. Jokowi berpesan agar para pejabat Pemprov DKI atau Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) ini, tidak ada lagi tempat yang 'basah' atau 'kering', semuanya harus tetap mengabdi dan memberikan kinerja yang terbaik untuk DKI Jakarta.

"Saya hanya titip pesan sedikit. Tapi ini juga sudah saya sampaikan bahwa yang tadi dipindah, dimutasi, dirotasi bahwa tidak ada lagi tempat yang baik, tidak baik, enak, tidak enak, basah atau kering," ujar Jokowi saat memberikan sambutan saat pelantikan SKPD di ruang Balai Agung Balaikota DKI, Jl. Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (14/2/2013).

Jokowi menegaskan, semua jabatan yang diberikannya adalah tempat yang terbaik. Oleh karenanya, Jokowi pun mengimbau kepada seluruh SKPD yang baru saja dilantik untuk bekerja keras membangun kota Jakarta.

"Semua ruang jabatan yang diberikan adalah tempat terbaik dari Jakarta sebagai tempat pengabdian untuk kota Jakarta. Oleh sebab itu, mari kita kerja keras bersama-sama untuk kota ini. Terima kasih," tegas Jokowi.

Berikut ini adalah 20 pejabat Pemprov DKI yang dirombak Jokowi hari ini:

1. Kepala Badan Diklat Catur Laswanto menjadi Kepala Badan Penanaman Modal dan Promosi DKI Jakarta.
2. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Budihastuti menjadi Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan.
3. Sekretaris Bappeda I Made Karmayoga menjadi Kepala BK
4. Subejo sebagai Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana.
5. Walikota Jakarta Selatan Anas Effendi menjadi Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah.
6. Kepala PU Ery Basworo menjadi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
7. Yonathan Pasodung sebagai Kepala Dinas Perumahan.
8. Gamal Sinurat sebagai Kepala Dinas Tata Ruang.
9. Manggas Rudy Siahaan sebagai Kadis PU.
10. Irmansyah sebagai Kepala Biro Tata Pemerintahan Sekretaris Daerah.
11. Heru Budi Hartono sebagai Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri.
12. Kukuh Hadi Santoso sebagai Kepala Biro Umum.
13. Herry Supardan sebagai Wakil Kepala BPKD.
14. Saptastri Ediningtyas menjadi Wakadis Kebersihan.
15. Tri Kurniadi menjadi Wakil Walikota Jakarta Utara.
16. Junaedi sebagai Wakil Bupati Kepulauan Seribu.
17. Muhammad Yuliadi sebagai Sekretaris Kota Jakarta Utara.
18. Yusuf Riyanto sebagai Sekretaris Kepulauan Seribu.
19. Sulistyo Prabowo sebagai Asisten Gubernur bidang transportasi.
20. Ida Bagus Nyoman Banjar menjadi Direktur RSUD Duren Sawit.


(jor/rmd)



sumber: Serba Serbi Informasi Bercampur Di Sini
Read More

Kado Valentine dari Jokowi: Dua Moda Transportasi

      Kado Valentine dari Jokowi: Dua Moda Transportasi

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), pada Kamis tanggal 14 Februari ini yang identik dengan Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang, akan meluncurkan dua moda transportasi baru bagi warga Jakarta. Dua moda transportasi itu adalah peluncuran penggunaan transjakarta koridor XII, Pluit-Tanjung Priok, danwaterway, yang menghubungkan Marunda ke Muara Baru, Jakarta Utara.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengatakan, awalnya peluncuran transjakarta koridor XII akan dilaksanakan pada 22 Januari lalu saat 100 hari kepemimpinan Joko Widodo dan Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama. Namun, peluncuran itu urung dilaksanakan karena banjir merendam kawasan Pluit dan sekitarnya sehingga belum dapat dilintasi.
"Besok (hari ini) diluncurkan di halte Fatahilah oleh Pak Gubernur, sekitar pukul 10.00 WIB," kata Pristono di Jakarta, Rabu malam.
Koridor XII memiliki 13 halte dan terhubung dengan koridor IX (Pinang Ranti-Pluit), I (Blok M-Kota), V (Kampung Melayu-Ancol), dan X (Tanjung Priok-Cililitan). Halte di koridor ini antara lain Pluit Selatan, Pakin, Fatahilah, Jayakarta, SMPN 140, Simpang Boulevard Kelapa Gading, Mall Sunter, Danau Agung, Landas Pacu Timur, Mangga Dua ITC, Kalibesar Selatan, Gedong Panjang, dan Pekojan.
"Koridor XII ini juga akan melintang sepanjang 23,7 kilometer. PT Biang Lala Metropolitan (BMP) yang menjadi pemenang tender operator koridor XII akan mengoperasikan 36 bus gandeng di koridor terbaru ini," kata Pristono.   
Selain peluncuran transjakarta koridor XII, Jokowi juga akan meluncurkan moda transportasi laut, yaituwaterway, yang menghubungkan Muara Baru-Marunda. Moda transportasi itu sekaligus untuk memudahkan warga Muara Baru yang mengalami kesulitan akses transportasi menuju Rusun Marunda.
"Iya, coba datang ikut," kata Jokowi. Jokowi yakin, waterway ini dapat menjadi transportasi alternatif warga Ibu Kota yang selalu bergantung pada moda transportasi darat. Menurutnya, upayanya menghidupkan kembali waterway adalah untuk memberikan variasi dan mengembangkan transportasi massal Ibu Kota.
"Karena menurut saya itu sesuatu yang harus dikembangkan. Untuk memberikan sebuah alternatif kepada masyarakat bisa lewat air, jalan. Pokoknya mengembangkan transportasi massal," kata Jokowi.Waterway ini melayani warga secara gratis di tahap awal operasinya. Kapal yang digunakan adalah sejenis kapal kerapu milik Dinas Perhubungan DKI. Untuk sementara waktu, baru ada dua kapal yang disiapkan untuk melayani rute Marunda ke Muara Baru. Nantinya, Pemprov DKI akan menyiapkan empat kapal lagi.
Editor :
Egidius Patnistik

sumber: Serba Serbi Informasi Bercampur Di Sini
Read More

Friday, February 8, 2013

Tujuh Konsep Monorail yang Ditawarkan ke Jokowi

                                             Konsep Monorail Jokowi (© Merdeka)

Awal bulan lalu, PT Adhi Karya (ADHI) memutuskan untuk tidak bergabung dengan PT Jakarta Monorail yang menggarap rute Semanggi-Casablanca-Kuningan-Semanggi dan Kampung Melayu-Casablanca-Tanah Abang-Roxy. Adhi Karya hanya mau menggarap proyek monorail bersama konsorsium BUMN, bukan dengan perusahaan swasta.
 
Sebagai langkah lanjutan, Adhi Karya dan konsorsium perusahaan pelat merah lainnya yang beranggotakan PT Telkom Indonesia, PT Industri Kereta Api Persero, PT Len Industri Persero, dan PT Jasa Marga Tbk, justru mengajukan rute monorail lain yakni dari Bekasi Timur ke Cawang, Cibubur-Cawang dan Cawang-Kuningan. Namun, keinginan Adhi Karya tersebut belum mendapat lampu hijau dari Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi.
 
Adhi Karya dan beberapa direksi perusahaan BUMN pun akhirnya menggelar public hearing terkait rencana pembangunan monorail ini. Di hadapan Jokowi, Direktur Adhi Karya Kiswo Darmawan membanggakan konsep monorail yang diusung oleh perusahaan-perusahaan pelat merah.
 
Sebagai pemegang tongkat komando perusahaan BUMN, Dahlan Iskan menyatakan dukungannya dan siap merayu Jokowi agar setuju dengan konsep dan proposal yang diajukan oleh Adhi Karya. Dahlan meyakini, keberadaan monorail menjadi solusi mengurai kemacetan ibu kota.
 
Pembangunan monorail ini dijanjikan tidak akan membebani negara karena tidak akan memakai uang APBN dan APBD. Sementara investasi pembangunan monorail hampir Rp 9 triliun.
 
Proyek monorail akan dibangun dengan tiga tahap. Tahap pertama, Bekasi Timur-Cawang sepanjang 18,14 kilometer, Cibubur-Cawang dengan panjang 13,73 km, serta Cawang-Kuningan sepanjang 11,69 km. Total investasi tahap pertama diperkirakan mencapai Rp 8 triliun.
 
Saat pemaparan, Dirut Adhi Karya Kiswo Darmawan memaparkan beberapa konsep dan keunggulan. Berikut konsep yang ditawarkan Adhi Karya ke Jokowi.



1. Selesai dalam 2 tahun

Adhi Karya sebagai pimpinan konsorsium pembangunan monorail BUMN berharap segera mendapat lampu hijau dan mengantongi izin dari Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dalam 1 bulan ke depan. Setelah mengantongi izin, Adhi Karya akan melakukan percobaan selama 6 bulan.
 
Dirut Adhi Karya Kiswo Darmawan berambisi menyelesaikan mega proyek transportasi massal ini dalam waktu cepat. "Kalau sudah ada izin, dua tahun all area semua bisa dilayani," ucap Kiswo.



2. 30.000 penumpang sekali angkut

Di depan Gubernur DKI Jakarta Jokowi, Adhi Karya membanggakan beberapa keunggulan monorail yang diusungnya. Salah satu keunggulannya adalah daya angkut yang sangat besar. Direktur Utama Adhi Karya Kiswo Darmawan menyebutkan, monorail tersebut bisa mengangkut 30.000 penumpang.
 
Dengan kapasitas tersebut, maka bisa mengurangi penggunaan mobil pribadi di jalan raya. "Sekali angkut bisa 30.000 orang. Satu rangkaian monorail dari Bekasi Timur 6 gerbong, satu rangkaian dari Cibubur 4 gerbong," jelas Kiswo.



3. Hemat BBM Rp 5 miliar/hari

Dengan kapasitas penumpang yang besar, Adhi karya yakin kehadiran monorail bisa mengurangi penggunaan mobil pribadi. Dengan berkurangnya penggunaan mobil pribadi, otomatis akan mengurangi penggunaan BBM hingga 573.000 liter per hari.
 
"Bisa hemat BBM sebanyak 573.000 liter sehari atau setara Rp 5 miliar sehari atau Rp 1,5 triliun dalam setahun," papar 
Kiswo.



4. Waktu tempuh

Keunggulan lain yang dibanggakan oleh Adhi Karya di hadapan Jokowi adalah waktu tempuh monorail. Dirut Adhi Karya Kiswo Darmawan menuturkan, dengan menggunakan monorail, jarak tempuh dari Bekasi Timur menuju Cawang hanya sekitar 24 menit.
 
Sedangkan dari Cibubur menuju Cawang sekitar 18 menit dan dari Cawang ke Kuningan hanya 15 menit. Dengan menawarkan waktu perjalanan yang singkat, diharapkan masyarakat memilih monorail ketimbang kendaraan pribadi sebagai alat transportasi.



5. Harga tiket di atas Rp 10.000

Adhi Karya tengah melakukan survei kepada masyarakat mengenai daya beli masyarakat terkait monorail. Sasaran pengguna jasa monorail adalah masyarakat kalangan menengah ke atas.
 
Meski baru perhitungan kasar, Adhi Karya sudah menyampaikan kisaran harga tiket yang ditawarkan. Tarif yang ditetapkan ini juga merupakan tarif yang tanpa harus menggunakan subsidi pemerintah. Adapun tarif tersebut adalah:
 
Bekasi Timur-Cawang Rp 15.000
 
Cibubur-Cawang Rp 15.000
 
Cawang-Kuningan Rp 10.000
 
"Ini untuk menengah, tarifnya sudah sangat ekonomis bagi pengguna mobil skala menengah," ucap Dirut Adhi Karya Kiswo Darmawan.



6. Bukan saingan transjakarta

Rencana pembangunan monorail oleh konsorsium perusahaan-perusahaan BUMN membidik masyarakat golongan kelas menengah.
 
Dirut Adhi Karya Kiswo Darmawan menegaskan, keberadaan monorail akan mengalihkan masyarakat yang biasanya menggunakan mobil, beralih menggunakan transportasi massal.
 
Kiswo juga menegaskan bahwa monorail bukanlah saingan transportasi massal lainnya, semisal transjakarta yang juga berada di bawah pengawasan Pemda DKI Jakarta. Justru kehadiran monorail akan berintegrasi dengan transjakarta.
 
"Ini juga agar tidak ada kompetisi dengan busway miliknya Gubernur (Jokowi)," janji Kiswo di hadapan Jokowi.



7. Tidak cari untung banyak

Menteri BUMN Dahlan Iskan mendukung rencana konsorsium BUMN yang dipimpin Adhi Karya untuk membangun monorail. Dahlan berpesan agar Adhi Karya tidak mencari untung banyak karena proyek ini untuk kelancaran transportasi Jakarta.
 
"Anggap saja ini pengabdian atau penebusan dosa Adhi Karya. Tidak usah komersial dan tidak sangat menguntungkan yang penting Jakarta terbantu," ucap Dahlan.


[noe]

Sumber: Plasa MSN

Read More

Tuesday, February 5, 2013

Banjir Capai 4 Meter, Warga Bekasi Panik

       Banjir 4 Meter Landa di Jati Asih Bekasi (© ANTARA/Paramayuda)

Mayoritas warga yang menjadi korban luapan Kali Bekasi, Jawa Barat panik menghadapi banjir susulan yang datang tak terduga. Kepanikan tersebut antara lain terjadi di Perumahan Pondok Mitra Lestari Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Bekasi, Selasa dini hari.
Luapan air yang terjadi pada malam hari ini, membuat kalang-kabut warga sekitar, mengingat hujan deras sudah lama reda pada sore hari sebelumnya. Warga hilir mudik menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat untuk mengamankan barang miliknya ke tempat yang lebih tinggi, yakni Perumahan Grand Galaxy yang berlokasi tepat di seberang perumahan tersebut.
"Saya masih trauma dengan banjir serupa yang terjadi pada 18 Januari lalu," kata Evi (35), warga Blok C1 Pondok Mitra Lestari, saat mengangkut perabot rumah tangganya ke dalam mobil seperti dikutip dari Antara, Selasa (4/2).
Mereka saling memperebutkan lokasi yang strategis untuk memarkirkan kendaraannya di sekitar lahan kosong dekat kompleks rumah toko (ruko).

Kepanikan juga nampak dengan adanya perselisihan antarwarga yang tidak terima saat air sungai terhempas sampai masuk ke rumah akibat laju kendaraan yang menimbulkan gelombang air.

         Banjir 4 Meter Landa di Jati Asih Bekasi (© ANTARA/Paramayuda)
"Seluruh jalan di sekitar blok rumah saya sudah ditutup, tapi kenapa masih ada yang berani menerobos masuk menggunakan mobil dengan kecepatan tinggi. Akibatnya air terhempas masuk ke dalam rumah saya," kata Dimas (25), warga Blok C.

Ketinggian air di perumahan tersebut mencapai paha orang dewasa, menyusul debit air yang perlahan mengalami kenaikan sejak pukul 23.00 WIB hari ini.

Menurut Dimas, mayoritas warga di perumahan tersebut masih trauma dengan peristiwa banjir yang sama telah terjadi pada dua pekan lalu.

"Wajar kalau kita panik karena khawatir air keburu masuk rumah. Saya tidak mau ada barang yang terendam lagi seperti banjir sebelumnya," kata dia pula.

Sumber: PlasaMsn
Read More

Jokowi diulas Aljazeera, ada JokoWow

              Jokowi diulas Aljazeera, ada JokoWow


Media asing kembali menyorot gebrakan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi). Kemarin, media aljazeera.com mengulas soal Jokowi dan segala problematika Ibu Kota.

Aljazeera, Senin (4/2) menyoroti banjir besar di Ibu Kota yang menerjang dua pekan lalu. Banjir itu hampir membuat aktivitas sebagian warga Jakarta lumpuh. 

Bukan perkara mudah bagi Jokowi untuk menyulap Jakarta bebas banjir dalam waktu singkat. Apalagi Jakarta menjadi salah satu kota di Asia Tenggara yang paling cepat berkembang dan padat. 10 Juta penduduk.

Aljazeera menggambarkan bagaimana ribuan rumah- rumah terendam banjir, pusat bisnis lumpuh, kereta api lumpuh karena jalurnya terendam banjir. Akibat semua itu, Jokowi langsung menetapkan keadaan darurat banjir selama 10 hari.

Jokowi punya pekerjaan besar untuk menyelesaikan masalah Jakarta. Apalagi, perkembangan populasi di Jakarta hampir 3 persen tiap tahunnya. Banyak migran berbondong-bondong ingin mengadu nasib ke Ibu Kota. 

Karena para pendatang tidak mempunyai tempat tinggal, banyak para pendatang membangun rumah liar di bantaran kali. Akibatnya, sepanjang bantaran tumbuh subur rumah-rumah ilegal. Rumah-rumah itu pun kini menjadi langganan banjir tiap tahun karena tempat aliran sungai malah menjadi tempat tinggal.

Untuk menyelesaikan masalah itu, Jokowi tentu dihadapkan hal yang sulit. Saat masa kampanyenya dulu, Jokowi berjanji tidak akan melakukan penggusuran bagi kelompok miskin kota.

Jokowi optimis bisa melakukannya karena pernah mempraktikkannya di Solo. Kesuksesannya di Solo itulah yang membuat dia begitu dipuja oleh masyarakat dan menjadikannya meraih gelar salah satu wali kota terbaik dunia. 

Setelah menjadi gubernur, Jokowi mempunyai banyak program untuk merelokasi warga yang tinggal di bantaran kali dan PKL. Mantan wali kota Solo ingin membuat Kampung Deret untuk merelokasi warga. Sedangkan untuk PKL, Jokowi ingin memindahkan mereka ke mal.

Aljazeera membandingkan gaya Jokowi dengan gaya kepemimpinan sebelumnya. Jika pada pemerintah sebelumnya, untuk membereskan PKL masih menggunakan Satpol PP.

Selain itu, Jokowi juga akan meremajakan angkutan umum seperti metromini dan kopaja. MRT dan monorel juga akan diputuskan. Karena banyak yang akan dikerjakan oleh Jokowi untuk mengurai benang kusut masalah Jakarta, di tengah tulisan Aljazeera sampai mengutip media di Indonesia yang menyebut Jokowi dengan sebutan: Joko-Wow.

Sumber: Merdeka.com
Read More

Ini Dia Titik Banjir di Bekasi Akibat Luapan Sungai Cikeas

                            

Jakarta - Air Sungai Bekasi dan Cikeas meluap dan merendam beberapa titik pemukiman yang dilintasi aliran sungai. Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Bekasi Kota mencatat terdapat beberapa titik yang terkena imabas luapan air sungai.

Di wilayah Kecamatan Jati Asih, banjir merendam kawasan perumahan Villa Jati Rasa, Pondok Gede Permai, dan Kemang Ifi Graha. 

"Banjir di Pondok Gede Permai setinggi 3 meter, Villa Jati Rasa banjir setinggi 2 meter, Kemang Ifi Graha setinggi 2 meter kurang," kata Ketua Forum Tagana Bekasi Kota, Engkus Kustara, saat dihubungi detikcom, Selasa (5/2/2013).

Banjir juga merendam beberapa kawasan Bekasi Selatan, yaitu perumahan Jaka Kencana, Perumahan Depnaker, Delta Mas, dan Perumahan Pekayon, dan pangkalan Bambu. Selain itu, 3 kelurahan di wilayah Bekasi Selatan juga turut terendam, yaitu di Kelurahan Pekayon Jaya, Marga Jaya dan Jaka Setia.

Banjir juga merendam RW 4 Kelurahan Sepanjang Jaya Kecamatan Rawa Lumbu, dan RW 26 Kelurahan Margahayu Raya Kecamatan Bekasi Timur.

Banjir, menurut Engkus, disebabkan karena meluapnya air di Sungai Bekasi dan Cikeas. Debit air besar dan tidak maksimalnya tanggul yang sempat jebol bulan lalu, diduga menjadi penyebab air meluap ke pemukiman warga.

"Tanggul yang kemarin jebol belum permanen, masih menggunakan bronjong pasca jebol," kata Engkus.


(ahy/ahy)

Sumber: detik.com
Read More

Monday, February 4, 2013

Prototipe Monorel Buatan Dalam Negeri

        Monorel (© TEMPO/ Subekti)
Sebuah prototipe kereta monorel roduk  PT Melu Bangun Wiweka, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, diperkenalkan kepada awak media  04/02.  Prototipe monorel yang mampu menarik enam rangkaian ini, dapat mengangkut hingga 130 penumpang, dengan biaya pembuatannya lebih murah 75 persen dibanding produk luar negeri.


        Monorel (© TEMPO/ Subekti)
Sebuah prototipe kereta monorel roduk  PT Melu Bangun Wiweka, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, diperkenalkan kepada awak media  04/02.  Prototipe monorel yang mampu menarik enam rangkaian ini, dapat mengangkut hingga 130 penumpang, dengan biaya pembuatannya lebih murah 75 persen dibanding produk luar negeri.
 

        Monorel (© TEMPO/ Subekti)
Sebuah prototipe kereta monorel roduk  PT Melu Bangun Wiweka, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, diperkenalkan kepada awak media  04/02.  Prototipe monorel yang mampu menarik enam rangkaian ini, dapat mengangkut hingga 130 penumpang, dengan biaya pembuatannya lebih murah 75 persen dibanding produk luar negeri.
 


        Monorel (© TEMPO/ Subekti)
Sebuah prototipe kereta monorel roduk  PT Melu Bangun Wiweka, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, diperkenalkan kepada awak media  04/02.  Prototipe monorel yang mampu menarik enam rangkaian ini, dapat mengangkut hingga 130 penumpang, dengan biaya pembuatannya lebih murah 75 persen dibanding produk luar negeri.


       Monorel (© TEMPO/ Subekti)
Sebuah prototipe kereta monorel roduk  PT Melu Bangun Wiweka, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, diperkenalkan kepada awak media  04/02.  Prototipe monorel yang mampu menarik enam rangkaian ini, dapat mengangkut hingga 130 penumpang, dengan biaya pembuatannya lebih murah 75 persen dibanding produk luar negeri.
 


        Monorel (© TEMPO/ Subekti)
Sebuah prototipe kereta monorel roduk  PT Melu Bangun Wiweka, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, diperkenalkan kepada awak media  04/02.  Prototipe monorel yang mampu menarik enam rangkaian ini, dapat mengangkut hingga 130 penumpang, dengan biaya pembuatannya lebih murah 75 persen dibanding produk luar negeri.
 


        Monorel (© TEMPO/ Subekti)
Sebuah prototipe kereta monorel roduk  PT Melu Bangun Wiweka, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, diperkenalkan kepada awak media  04/02.  Prototipe monorel yang mampu menarik enam rangkaian ini, dapat mengangkut hingga 130 penumpang, dengan biaya pembuatannya lebih murah 75 persen dibanding produk luar negeri.


        Monorel (© TEMPO/ Subekti)
Sebuah prototipe kereta monorel roduk  PT Melu Bangun Wiweka, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, diperkenalkan kepada awak media  04/02.  Prototipe monorel yang mampu menarik enam rangkaian ini, dapat mengangkut hingga 130 penumpang, dengan biaya pembuatannya lebih murah 75 persen dibanding produk luar negeri.









Read More

Ahok ngotot bangun dua ruas jalan tol

                Ahok ngotot bangun dua ruas jalan tol


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan sinyal untuk segera melanjutkannya proyek pembangunan jalan tol. Tapi bukan enam ruas jalan tol yang akan dibangun, sementara hanya dua jalan tol terlebih dahulu. 

"Jadi intinya kita bukan anti jalan tol seperti yang pernah kita bilang saat kampanye, minimal dua ruas jalan tol dari Semanan-Sunter, Sunter- Pulogebang," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Kantor Balai Kota, Jakarta, Senin (4/2).

Niat Ahok ini bukan tanpa sebab. Menurutnya, Pelabuhan Tanjung Priok bakal didesain menjadi dua pelabuhan baru sebagai masuk keluarnya barang yang berasal dari Sumatera. "Itu harus direalisasikan kalau kita mengingat Tanjung Priok nanti akan ada new Tanjung Priok berarti ada dua pelabuhan dua Tanjung Priok," kata Ahok.

"Cuma memang harus didesain ulang. Tol ini dari Semanan-Sunter harus masuk ke Priok atau Tanjung Priok juga harus masuk Sunter- Pulogebang, ini untuk memindahkan barang ke Sumatera ke Banten, ke Jabar atau Jateng," tambahnya.

Mantan bupati Belitung Timur ini membeberkan, jika tidak ada tambahan untuk pembangunan dua ruas jalan tol maka truk-truk pengangkut barang akan masuk ke dalam ruas jalan Ibu Kota. "Kalau tidak ada ini kita bisa bayangkan truk-truk dengan kontainer begitu besar keluar masuk ke Tanjung Priok harus masuk ke tengah kota. Maka harus ada dua jalan tol ini untuk mengeluarkan barang, truk untuk orang yang pindah dari Sumatera ke Jateng atau ke Jabar dengan dua ruas jalan tol kan tidak masuk ke kota Jakarta juga," tandasnya.

Sumber: Merdeka.com
Read More

Lelang jabatan, Jokowi acak-acak birokrasi DKI?

               Lelang jabatan, Jokowi acak-acak birokrasi DKI?

Rencana lelang jabatan untuk pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta hingga camat dan lurah akan segera dilakukan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mulai pertengahan bulan ini. Namun jika tidak hati-hati, lelang jabatan malah bisa melanggar peraturan.

Seperti dituturkan Jokowi dalam beberapa kesempatan, lelang jabatan ini akan disiapkan sebuah tim untuk menilai pejabat mana saja yang layak dipertahankan atau mendesak untuk segera diganti.

Menurutnya, mekanisme lelang jabatan itu dapat dilihat saat diterapkan nanti. Pertengahan Februari, lelang jabatan akan direalisasikan. "Nanti dilihat, mungkin pertengahan bulan ini (Februari). Bulan ini. Pertengahan lah kira-kira. Nanti dilihat ya dilihat. Masak saya ceritain sekarang," jelasnya.

Jokowi menegaskan, upaya yang dipilihnya ini tidak menyalahi aturan. Sebab, hal itu merupakan terobosan di masa kepemimpinannya. "Ndak, kita melakukan terobosan pasti punya pegangan," katanya.

Pengamat kebijakan publik Andrinof A Chaniago menilai, lelang jabatan ini asal tidak melanggar syarat wajib pengisian sebuah jabatan diyakini tidak menabrak aturan yang ada.

"Tentunya syarat formal wajib dipenuhi seperti masa kerja, kompetensi dan lain-lain. Tapi di luar itu kemampuan intelektual, manajerial, dan mentalitas calon pejabat itu yang harus diperhatikan sebagai nilai tambah. Kalau syarat formal dipenuhi saya rasa tidak ada aturan yang dilanggar," jelas Andrinof kepada merdeka.com, Senin (4/2).

Memang saat ini, lanjut Andrinof, belum ada preseden atau contoh bagaimana mekanisme lelang jabatan ini dilakukan. Meski begitu, terobosan ini patut didukung.

Soal tudingan mengacak-acak birokrasi dan kemungkinan ada resistensi dari bawahan yang tidak suka dengan mekanisme ini, Andrinof menyarankan agar lelang jabatan ini dilakukan secara bertahap. Artinya tidak perlu sampai membongkar habis tatanan birokrasi yang ada.

"Pilih untuk yang dirasa mendesak. Misalnya untuk wilayah tertentu yang ada program khusus yang akan dilakukan Jokowi, maka camat atau lurahnya yang dievaluasi. Karena diperlukan pimpinan yang bagus untuk menerapkan program sampai ke tingkat bawah," paparnya.

Selanjutnya, untuk program sektor-sektor tertentu yang membutuhkan kepala dinas yang cakap, Jokowi harus memilih pejabat yang kemampuannya bagus.

"Tidak perlu ada pergantian besar-besaran tujuannya untuk menjaga supaya tidak menjadi keguncangan di kalangan birokrasi," tandas Andrinof.

Sumber: Merdeka.com
Read More

Thursday, January 31, 2013

Sebulan mengintai, polisi dapatkan 1 ton ganja kering

               Sebulan mengintai, polisi dapatkan 1 ton ganja kering

Sebanyak 1.183 kilogram atau 1 ton narkoba jenis ganja berhasil didapatkan aparat Polres Metro Jakarta Selatan dari tangan tujuh orang tersangka. Penangkapan tersebut dilakukan setelah petugas melakukan pengintaian selama kurang lebih satu bulan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan ketujuh pelaku ditangkap di sejumlah lokasi yang berbeda. "Rencananya narkoba ini akan diedarkan di Jakarta dan Bogor," ujar Rikwanto di Polres Jakarta Selatan, Kamis (31/1).

Proses penangkapan para pelaku, lanjut Rikwanto, diawali dari tersangka SD (38) yang ditangkap di Jalan Terogong, Cilandak, Jakarta pada 25 Januari 2013 malam.

"Dari tangan SD polisi menyita ganja kering seberat 250 gr bruto," ucap Rikwanto.

Kemudian, petugas melakukan pengembangan dan pada 30 Januari 2013 sekitar pukul 19.00 pelaku inisial JD (34) dibekuk di dekat D Best, Cilandak, Jakarta Selatan.

"Polisi mencurigai mobil berjenis Inova warna Silver B 1195 KFS dan akhirnya membuntutinya," tutur Rikwanto lagi.

Selanjutnya, petugas membuntuti Innova silver tersebut hingga sampai di kawasan Industri Kujang Cikampek. Lalu terlihat ada tiga buah mobil lainnya yang bersiap-siap untuk keluar dari kawasan tersebut. "Polisi pun membuntuti mobil tersebut dan berhasil mengepung mobil tersebut dan menangkap para penumpangnya yang ingin kabur," terang Rikwanto.

Dari hasil aksi membuntuti tersebut, petugas mengamankan 2 orang pelaku inisial Z (31) dan A (30). "Dari tangan keduanya disita ganja kering sebanyak 8 kardus dengan berat 276 kg yang mengendarai Mobil Xenia merah F 1771 HA. Lalu R (31) sang pengendara mobil Avanza silver B 1456 SQS dan kedapatan membawa ganja kering 6 kardus seberat 208 kg. Dan AVP warna silver B 1803 VX, ditangkap 2 orang DW (37) dan H (33) dengan barang bukti ganja kering 9 dus dengan berat 368 kg," tutur Rikwanto lagi.

Hasil penggeledahan dari semua pelaku, di Jalan Abu Sirih, Cilandak, Jakarta Selatan, dan ditemukan 8 kardus ganja dengan berat 331 kg.

"Kita tangkap di lokasi yang berbeda, di Jakarta dan Cikarang," imbuh Rikwanto.

Para pelaku pun dijerat dengan pasal 132, 114 (2) sub 111 (2) UU Nomor 35/2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara dan maksimal hukuman mati.

Sumber: Merdeka.com
Read More

Wednesday, January 30, 2013

Jokowi Nilai Rekayasa Cuaca Jakarta Berhasil

      Jokowi Nilai Rekayasa Cuaca Jakarta Berhasil


 Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menilai usaha merekayasa cuaca di Ibu Kota berhasil. Rekayasa cuaca dilakukan untuk menghindarkan Jakarta dari ancaman banjir akibat curah hujan tinggi.
"Saya pikir berhasil. Lihat saja hujannya jarang, cuaca sekarang panas," kata Jokowi di Balaikota Jakarta, Rabu (30/1/2013).
Upaya merekayasa cuaca ditempuh oleh pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) agar banjir besar yang terjadi dua pekan lalu tak terulang lagi. Salah satu alasan dilakukannya rekayasa itu adalah prediksi banjir besar yang akan terjadi pada saat bulan purnama pada 26-27 Januari. Pada saat itu, nyaris tak terjadi hujan sehingga ancaman banjir besar saat itu tidak terbukti.
"Ya, salah satunya karena prediksi itu. Tapi rekayasa ini sudah berjalan dan berhasil," ujarnya.
Rekayasa cuaca tersebut akan terus dilakukan hingga potensi hujan deras sampai dengan Maret 2013 berakhir. Dengan rekayasa cuaca tersebut, awan hitam yang berpotensi menimbulkan hujan, khususnya hujan dengan intensitas tinggi, dirangsang dengan teknik powder atau menyebarkan garam dapur sehingga hujan bisa turun di titik yang tak berpotensi menimbulkan banjir. Hujan diturunkan di laut atau di daerah pegunungan.

Read More

Jokowi: Saya mau tinggal di Rusun Marunda, ada kulkas & TV

               Jokowi: Saya mau tinggal di Rusun Marunda, ada kulkas & TV


Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) bersedia tinggal di Rumah Susun (Rusun). Pasalnya, Rusunawa Marunda sekarang sudah layak huni tidak seperti sebelumnya.

"Kalau sekarang saya saja mau tinggal di sana. Malam juga terang benderang, air ada, tambah kulkas, televisi enak. Saya saja mau," ujar Jokowi di Balai Kota Jakarta, Rabu (30/1).

Menurutnya, Rusunawa tersebut sudah berdiri sejak 6-8 tahun lalu, namun kondisinya tak terawat. Penyebab Rusun tersebut sepi peminat karena dahulu kurangnya fasilitas yang disediakan.

"Ya enggak ngerti yang dulu seperti apa, indikasinya seperti apa nggak ngerti ada. Mungkin fasilitas kurang, listriknya belum masuk, puskesmas mungkin enggak ada, pasar mungkin enggak ada. Tempat sempit tranport enggak ada. Itu terintegrasi, di Marunda ada 26 tower enggak ada puskes, pasar, bus, kalau malam gelap gulita, enggak ada listrik, gimana orang mau tinggal di situ," jelasnya.

Untuk itu, mantan wali kota Solo ini mengatakan nanti setiap penghuni Rusun akan didata terlebih dahulu. Sehingga, saat rusun sudah jadi bangunan, maka penghuni yang terdata langsung dapat menempati.

"Rusunnya belum jadi sudah ada yang menghuni semuanya nanti, begitu rampung, langsung masuk. Enggak usah nunggu, sudah 6 tahun, 7 tahun, 8 tahun rusak semuanya," katanya.

sumber: merdeka.com
Read More

Saturday, January 26, 2013

"Rekayasa Langit" untuk Redam Banjir Jakarta

Banjir masih menghantui warga Jakarta

Banjir terus menghantui warga Jakarta. Hujan lebat diprediksi kembali mengguyur Ibu Kota pada 27 Januari 2013. Padahal, banjir yang terjadi sejak Kamis pekan lalu masih menggenangi sejumlah wilayah Jakarta.

"Kami sudah membahas mengenai kondisi ini. Ada potensi kenaikan curah hujan pada akhir pekan ini," kata Kepala Sub-bidang Cuaca Ekstrem BMKG, Kukuh Rubidianto, Kamis 24 Januari 2013.

Selain curah hujan, kekhawatiran juga disebabkan naiknya ketinggian air laut di pantai utara Jakarta. Kondisi itu dipengaruhi oleh posisi bulan pada bumi. Saat ini, air laut di utara Jakarta sudah naik dengan ketinggiannya sekitar 1 meter.

"Air pasangnya sudah terjadi pada 23 Januari kemarin, diprediksi akan terjadi hingga 27 Januari," kata Kukuh. Meluapnya air laut ini dipastikan menghambat pembuangan air hujan.

Kukuh mengimbau warga yang tinggal di pesisir pantai harus meningkatkan kewaspadaan. "Tingkatkan kewaspadaan, pesisir pantai akan tergenang. Secara umum hujan ringan dan sedang dan cenderung meningkat pada malam dan dini hari," katanya lagi.

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, melakukan persiapan untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk. Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Kementrian Pekerjaan Umum untuk menyikapi prediksi banjir besar pada 27 Januari itu. "Persiapan-persiapan dari skenario terburuk, harus diantisipasi," kata Jokowi.

Dia mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati menghadapi semua kemungkinan terburuk dari banjir tersebut. "Tetapi semoga tidak terjadi. Kami sudah rapat dengan PU, yang berkaitan dengan air kan Kementrian PU," ujar Jokowi.

Seberapa besar

Meski diprediksi akan turun hujan lebat, Kukuh memprediksi tidak akan terjadi banjir besar seperti pada Kamis pekan lalu. Sebab, hujan yang diperkirakan turun dengan lebat pada tanggal tersebut diprediksi tidak merata.

Wilayah yang diperkirakan mengalami hujan lebat antara lain kawasan Depok dan wilayah utara Jakarta. "Sementara, daerah lain di Jabodetabek diprediksi akan turun hujan ringan hingga sedang pada tanggal tersebut," kata Kukuh.

Selain itu, dia menambahkan, hujan pada 27 Januari itu juga belum tentu menyebabkan banjir parah seperti sebelumnya. "Sebenarnya kami tidak prediksi banjir. Namun, untuk daerah yang sudah jadi langganan banjir tetap harus waspada, apalagi di wilayah utara Jakarta ada rob (pasang laut)," kata dia.

"Apakah akan menyebabkan banjir besar seperti Kamis yang lalu, mungkin tidak sampai separah itu, kecuali ada tanggul jebol."

Sementara itu, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan kecil kemungkinan Jakarta banjir besar pada 27 Januari mendatang. Menurut dia, pada 27 Januari mendatang memang akan ada air laut pasang mulai pukul 05.00 WIB dan mencapai puncak pukul 08.00-10.00 WIB. "Setinggi 1 meter dari normalnya," kata dia.

Tapi, tambah dia, ketinggian itu bukan pasang maksimum. Pasang maksimum justru terjadi pada 24-25 Januari yang lalu dengan ketinggian 1,1 meter. "Pada 26-28 Januari berkisar 1 meter," jelas pria yang juga merupakan profesor di bidang hidrologi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) ini.

Selain itu, siklon tropis tidak ada di selatan Indonesia. "Indeks cold surge (seruak dingin) di Hongkong juga tidak terdeteksi. Jika ada, maka akan ada perambatan cold surge ke daerah selatan ekuator yang terjadi setelah 4-6 hari. Kemudian Pulau Jawa akan mengalami curah hujan yang besar," jelas Sutopo.

Demikian pula indeks Madden Julian Oscillation (MJO) yang negatif. Sutopo menjelaskan, MJO adalah sebuah osilasi yang berperiode 40-50 hari, yang dalam beberapa kasus bisa melebar menjadi 30-60 hari. "Gugus awan konveksi diproduksi di atas Samudera Hindia (sebelah barat Indonesia) kemudian bergerak ke arah timur di sepanjang ekuator untuk menempuh satu siklus putar dengan periode 40-50 hari."

Dengan 3 faktor iklim tersebut, Sutopo menilai, kecil peluangnya curah hujan ektrem terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya seperti halnya curah hujan tahun 2007 yang menyebabkan banjir besar di Jakarta.

Rekayasa Langit

Meski demikian, pemerintah tetap melakukan antisipasi terhadap kemungkinan banjir seperti yang diprediksi itu. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan sejumlah lembaga terkait akan menerapkan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) atau "rekayasa langit" untuk mengurangi tingginya curah hujan yang diprediksi bakal terjadi di Jakarta.

Rekayasa cuaca yang mulai dilakukan pada Sabtu hingga kondisi cuaca di langit Ibu Kota cerah. Tujuannya, untuk mengurangi risiko banjir di Ibu Kota. "Kami akan mengkondisikan awan yang akan masuk maupun yang berada di wilayah Jakarta," kata Kepala Bidang Pengkajian dan Penerapan Teknologi Pembuatan Hujan BPPT, Tri Handoko Seto, kepadaVIVAnews.

Menurut dia, awan yang akan masuk ke wilayah Ibu Kota akan dipercepat menjadi hujan. Awan dari luar yang menuju Jakarta akan ditaburi bahan semai (zat yang bisa mengubah awan menjadi hujan). "Kami taburi bahan semai dari pesawat Herciles TNI, sehingga awan itu cepat menjadi hujan dan tidak terjadi di wilayah Jabodetabek," kata dia. Selain itu, metode ini juga bisa menggunakan Ground Base Generator (GBG).

Sementara, awan yang tumbuh di atas wilayah Jakarta juga akan direkayasa. Awan di atas Ibu Kota akan dibuat supaya tidak menjadi hujan. "Kita taburi partikel halus yang bisa membuat awan berpendar dibawa angin menjauh dari atas Jakarta," kata dia.

Tri Handoko mengatakan, metode-metode itu telah diuji coba di sejumlah negara dan berhasil. Sementara, di Indonesia, rekayasa serupa pernah dilakukan di Palembang, Sumatera Selatan, pada saat pagelaran SEA Games. "Pengalaman di Jakabaring, karena cakupannya kecil, bisa mengurangi curah hujan sekitar 80%. Tetapi untuk Jakarta yang lebih luas, target kami hanya 30%, syukur kalau lebih," katanya. (eh)

Sumber: viva.co.id
Read More
serbanyampur.blogspot.com. Powered by Blogger.

© Serba Serbi Informasi Bercampur Di Sini, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena