Dipta dan Irjen Djoko menikah pada 2008 lalu. Seperti dikutip dari majalah detik, Rabu (20/2/2013), pertemuan keduanya berawal dari SMS yang dikirimkan Djoko kepada seorang mak comblang. Isinya, Djoko minta dicarikan putri Solo yang berusia di bawah 20 tahun, cantik, dan cerdas.
Orang dekat Djoko itu kemudian bergerak, hingga pilihan jatuh kepada Dipta, juara kontes Putri Solo 2008. Dipta lahir di Sukoharjo pada 10 Mei 1989. Dipta berasal dari keluarga berkecukupan. Ayahnya Joko Waskito seorang konsultan minyak di Yaman, sedangkan ibunda dosen di UNS, namun sudah meninggal pada 2004 lalu.
Dipta diberitahu sang mak comblang ada jenderal polisi yang ingin meminangnya. Sang sumber menduga, selama ini Dipta memang jauh dari orang tua. Ayahnya di Yaman dan ibunya sudah meninggal sejak SMP. Mungkin saja sosok Djoko dianggap kebapakan.
"Tapi saya kira bukan soal harta yang jadi alasan Dipta mau menikah dengan Pak Djoko," sebut sumber majalah detik.
Sang ayah, Joko Waskito, bila menilik latar belakangnya tak pernah berurusan dengan polisi. Dia pun tidak butuh menantu jenderal. "Sudah kaya kok. Dia juga tidak pernah bisnis dengan polisi. Tapi anaknya sudah cocok, mau apa?" lanjut si sumber.
Kemudian Djoko Susilo memenuhi satu permintaan ayah Dipta agar anaknya dinikahi di KUA. Sang calon mantu pun manut. Dia menikahi Dipta di KUA Grogol, Solo. Ia merasa bersyukur bisa mendapatkan hati Dipta.
Cerita sumber majalah detik, sebagai bentuk kebahagiaan itu, Djoko kemudian memberi mas kawin yang besar untuk Dipta. Jumlahnya konon mencapai Rp 15 miliar. Bahkan koleganya yang jadi
mak comblang juga kecipratan sebuah rumah mewah. Usai menikah di bulan Desember 2008, Dipta diajak Djoko berbulan madu ke Singapura.
Sayangnya Dipta yang sekarang berstatus cegah oleh KPK tak pernah menjawab konfirmasi wartawan. Usai diperiksa KPK beberapa kali, Dipta hanya diam dan tersenyum. Sedang Irjen Djoko pun hanya berkomentar singkat saat ditanya tentang Dipta.
"Silakan tanya ke penyidik," elak Djoko.
Sementara pengacara Djoko, Hotma Sitompoel dan Juniver Girsang, masih belum mau berkomentar.
KPK sudah menyita sejumlah rumah Djoko di beberapa lokasi yang nilainya mencapai miliaran rupiah. Rumah itu tersebar dari Solo, Yogyakarta, dan Semarang.
(ndr/nrl)
sumber: Serba Serbi Informasi Bercampru Di Sini