Wakil ketua Fraksi PKS di DPR Mustafa Kamal mengatakan saat ini sudah ada sejumlah nama yang masuk untuk daftar. PKS tinggal memilah dan ditetapkan nama-nama tersebut sebagai capres 2014.
"Kami mengelus banyak nama, tidak hanya Jusuf Kalla atau Chairul Tanjung, termasuk TNI dan Polri. Karena bangsa ini masih memerlukan keyakinan bahwa bangsa ini stabil dan aman. Dan kalau itu potensial, kami juga terbuka," kata Mustafa dalam acara 'Refleksi akhir Tahun 2012' di Senayan Jakarta, Jumat (21/12).
Menurut Mustafa, banyak anak bangsa yang memiliki potensi hebat dalam menjawab tantangan Indonesia. Namun, tidak banyak yang disentuh oleh partai politik.
Lantaran itu, PKS mengoptimalkan menyaring nama-nama bangsa untuk didorong menjadi anggota legislatif, kepala daerah, hingga calon presiden.
"PKS bersikap terbuka untuk anak bangsa yang punya prestasi baik di berbagai sektor pembangunan, untuk kami dorong. Tentu ada proses kaderisasi, tapi akan dilakukan jalur khusus," tambahnya.
Selain itu, PKS juga melirik tokoh nasional yang memiliki pengaruh kuat dari suku Jawa. Sebab, PKS masih menilai Jawa sebagai sentral kekuatan politik Indonesia.
"Aspek kultural juga penting untuk dipertimbangkan, kejawaan ini. Meski kami tidak mendasari perspektif kami dengan kesukuan, tapi tokoh-tokoh yang berlandaskan suku itu penting dipertimbangkan," terangnya.