Jakarta - Merah, besar, dan menawan. Itu mungkin secuil dari gambaran yang ditangkap saat pengguna melihat HTC Butterfly untuk pertama kali. Lalu bagaimana dengan performa dan fitur yang ditawarkan ponsel kelas atas ini?
HTC Butterfly kini adalah smartphone Android paling canggih yang dimiliki HTC. Spesifikasinya pun tak main-main, cukup 'ganas' dengan konfigurasi hardware terkini.
Smartphone ini juga hadir dengan layar lebar, dan seolah-olah memang membuat tren ponsel jumbo kian dekat dengan pengguna.
Selain dari sisi hardware, HTC Butterfly ini juga sudah mengusung Android 4.1 yang sudah dikustomisasi oleh HTC. Imbasnya sudah pasti, performa makin gahar dengan sejumlah fitur yang memanjakan pengguna.
1. Bodi Aduhai
HTC sepertinya memang cukup jago soal mendesain tampilan ponsel. Beberapa seri produk besutan vendor asal Taiwan ini memang tergolong menarik, sebut saja One X, One S, atau Desire X. Tak terkecuali Butterfly.
'Si Kupu-kupu' ini memang tergolong besar dengan ukuran layar 5 inch, tapi meski begitu pengguna pria masih bisa menggunakannya dengan satu tangan tanpa ada masalah. Ketika dicermati ternyata ponsel ini menganut desain wide screen, jadi layarnya lebih memanjang ke atas.
Ya, secara kasat mata jika dijajarkan dengan One X yang memiliki layar 4,7 inch, Butterfly lebih terlihat tinggi. Namun dengan lebar layar yang sama. Jadi jelas saja para pengguna, khususnya pria, tidak kesulitan menggunakannya hanya dengan satu tangan.
Bagian belakang HTC Butterfly dialut dengan material polycarbonate yang cukup kokoh namun tetap ringan. Hanya saja form factornya terlihat lebih ringkih jika dibanding dengan HTC One X dengan bahan yang sama.
HTC Butterfly tersedia dalam tiga pilihan warna: merah, coklat dan putih.
Ya, warna merah HTC Butterfly memang tergolong eye catching, bikin menoleh bagi siapapun yang melihatnya. Ditambah lagi bagian depan dan belakang yang mengkilap, terkesan ekslusif memang tapi mudah meninggalkan jejak tangan sehabis menggunakannya.
Finishing ponsel ini juga terbilang rapih, lubang USB yang ada di bagian bawah sudah dilengkapi penutup. Sedangkan di atas terdapat audio jack 3,5 mm yang dibiarkan terbuka dan slot untuk kartu serta memori card yang dilengkapi penutup.
Secara umum desainnya memang terlihat cukup menawan, terkesan ringkas walau memiliki layar yang besar. Pilihan warnanya juga menarik, tinggal tergantung selera pengguna untuk menentukan.
2. Jeroan Super Cepat
Bayangkan saja, skor di Quadrant mencapai 7.807, sedangkan di Antutu memperoleh 19.264. Terbilang tinggi untuk ukuran ponsel beresolusi 1080p.
Dengan performa 'seganas' ini sudah pasti memainkan game kelas berat bukanlah masalah besar, apalagi jika dipakai sekadar untuk browsing atau multitasking. Semua itu bisa dilakukan tanpa terasa terbebani.
Jeroan dengan spesifikasi seperti itu tentunya membutuhkan pasokan daya yang kuat, dan untungnya HTC Butterfly sudah dilengkapi dengan baterai berdaya tampung 2.020 mAh. Cukuplah untuk sehari pemakaian.
Ketika dijajal, performa produk ini memang sukses membuat takjub. Bayangkan saja, skor di Quadrant mencapai 7.807, sedangkan di Antutu memperoleh 19.264. Terbilang tinggi untuk ukuran ponsel beresolusi 1080p.
Dengan performa 'seganas' ini sudah pasti memainkan game kelas berat bukanlah masalah besar, apalagi jika dipakai sekadar untuk browsing atau multitasking. Semua itu bisa dilakukan tanpa terasa terbebani.
Jeroan dengan spesifikasi seperti itu tentunya membutuhkan pasokan daya yang kuat, dan untungnya HTC Butterfly sudah dilengkapi dengan baterai berdaya tampung 2.020 mAh. Cukuplah untuk sehari pemakaian.
Butterfly sudah dilengkapi dengan baterai berdaya tampung 2.020 mAh. Cukuplah untuk sehari pemakaian.
3. Kualitas Layar Memukau
Keunggulan layar tersebut memang tak terlalu terasa saat pertama kali melihatnya, cuma para pengguna pasti langsung dibuat takjub ketika menonton tayangan HD melalui ponsel ini.
Jika dibandingkan dengan ponsel sejenis yang memiliki resolusi 1280x720, menonton di HTC Butterfly terasa lebih luas. Gambar yang dihasilkan juga terlihat detail serta alami, dan hal ini makin terasa nikmat ketika pengguna melihat foto beresolusi tinggi. Hasilnya sungguh menakjubkan.
Warna hitam yang dihasilkan terlihat pekat, lebih pekat dari S-LCD 2, namun belum mampu menyamai Super AMOLED besutan Samsung. Tapi keuntungan jenis layar S-LCD 3 adalah kemampuannya dipakai di bawah sinar matahari yang lebih superior dibanding Super AMOLED, dan ini terbukti pada HTC Butterfly.
Meski dalam konfigurasi auto, namun tingkat pencahayaan ponsel ini tergolong pas. Entah itu ketika berada di dalam ruangan, atau saat berada di luar ruangan, pengguna masih bisa membaca pesan dengan mudah tanpa terganggu sinar matahari.
HTC Butterfly menggunakan jenis layar S-LCD yang biasanya memiliki kepekatan kurang dibanding dengan Super AMOLED. Tapi di versi ketiga S-LCD ini hal tersebut sudah sedikit terkoreksi.
Warna hitam yang dihasilkan terlihat pekat, lebih pekat dari S-LCD 2, namun belum mampu menyamai Super AMOLED besutan Samsung. Tapi keuntungan jenis layar S-LCD 3 adalah kemampuannya dipakai di bawah sinar matahari yang lebih superior dibanding Super AMOLED, dan ini terbukti pada HTC Butterfly.
4. Jagoan di Kamera
Fungsi-fungsi seperti Burst, Panorama, Face Detection dan lainnya dapat ditemukan di sini. Autofocus di HTC Butterfly juga tergolong cepat dibanding ponsel 8 MP lainnya.
HTC mengklaim telah melakukan sedikit perubahan dari sisi sensor kamera, yakni soal kemampuannya menangkap gambar di dalam ruangan yang minim cahaya. Namun hal itu tidak dirasakan.
Meski diklaim berbeda dengan terdahulunya, namun secara umum hasil jepretan HTC Butterfly terlihat mirip dengan One X atau iPhone 5. Hanya saja patut diakui bahwa proses pengambilan gambar terasa lebih cepat dibanding kedua ponsel tersebut.
Berikut adalah beberapa contoh pengambilan gambar dengan HTC Butterfly.
5. Penilaian Akhir
Meski menggunakan layar besar namun HTC berhasil mengemasnya dengan ringkas, jadi tidak terlihat bongsor seperti produk sekelasnya. Selain itu desain yang diusung ponsel ini diklaim tahan dari percikan air, jadi masih aman ketika dipakai di bawah rintik hujan.
Di Malaysia dan Singapura HTC Butterfly sudah resmi dipasarkan dengan harga sekitar Rp 7,2 juta. Namun belum diketahui secara pasti kapan ponsel ini tiba di Tanah Air, begitu juga soal harga jualnya nanti.
Berminat menunggu si kupu-kupu?
Kelebihan:
+ Kualitas gambar mengagumkan
+ Performa dahsyat
+ Autofokus kamera cepat
Kekurangan:
- Bodi mudah kotor
- Kualitas kamera tidak seperi yang dijanjikan
Sumber: detikInet
http://inet.detik.com/read/2013/02/08/085211/2164492/406/6/htc-butterfly-kupu-kupu-yang-memukau-luar-dalam991101mainnews#bigpic